Perbedaan Besar Ayam Taji Dan Ayam Pukul Dari Berbagai Segi
Jika kita melihat dari berbagai gaya bertarung, bila itu manusia sudah banyak memiliki sebutan seperti tinju, tangkis, lari, tending dan lain sebagainya. Nah, lalu bagiamana dengan ayam aduan? Tentu saja mereka memiliki sebutan berbeda sesuai dengan gaya bertarungnya. Namun perlu juga diketahui bahwa setiap daerah memiliki perbedaan dalam menyebut atau mengistilahkan serangan-serangan ayam tersebut. Dan secara teknik bertarung ayam sekarang ini dibedakan dengan dua tipe untuk ayam bangkok. Pertama adalah ayam taji dan kedua ayam pukul. Bila ingin tahu lebih dalam mengenai ayam Bangkok, maka kenalilah dari perbedaan dan juga ciri ayam taji maupun ciri dari ayam pukul ini. Berikut pembahasannya!
Penjelasan, Perbedaan, Mengenali Ciri Apa Itu Ayam Taji dan Ayam Aduan Pukul
Ayam taji atau ayam jalu ini lebih condong memiliki teknik tarung yang produktif dalam memberikan tajian-tajian kepada lawan. Dengan menggunakan kaki dengan taji yang sering dijadikan sebagai senjata andalannya. Ketepatan dalam tajian sangat akurat sehingga seringkali mengenai bagian vital lawannya. Sedangkan ayam pukul, adalah ayam aduan dengan teknik bertarung yang menghasilkan pukulan keras, patukan yang kuat tepat dan mematikan. Ayam pukul justru lebih condong melancarkan pukulan pada bagain vital seperti dada saraf kepala musuh.
Perbedaan serangan dari ayam pukul dan ayam tadi seperti berikut ini :
Pukul dimaksudkan dari ayam menggunakan kepala atau bisa juga disebut dengan patukan. Condong ayam yang lebih sering menggunakan patukan sering mengenai sasaran dengan cepat dan tepat. Terutama dalam menyerang kepala dan proses bertarung yang gila.
Sedangkan ayam taji atau jalu ini lebih mengedepannkan serangan jalunya. Banyak ayam Bangkok yang menggunakan ayam taji ini untuk mengalahkan lawan dengan tekni ngalung dan juga nyayap. Ayam jenis taji lebih melancarkan serangan pada leher dan samping kepala. Kuncian para ayam tajian sangat kuat dan akurat.
Mengenali Ciri Dari Ayam Taji Seperti Berikut Ini :
Dari segi gaya bertarung, lebih menggunakan teknik slugger condong gesit dan lincah dalam pergerakannya. Agresifitasnya lebih gila, dan terus menerus menghantamkan serangan pada bagian vital tubuh lawannya.
Bentuk kepala memiliki ukuran lebih kecil, dan juga sedikit memanhang dengan jengger yang lebiih lentur dengan ketipisan kulit. Pada bentuk paruh lebih panjang dan kuat. Bodi ramping dan leher lebih panjang. Kaki juga kecil bulat dengan sisi keringnya. Taji lebih besar tajam dengan minimal ukuran 2 cm dengan posisi dengan dari jari kelingking. Ciri dari bulu, pada bulu sayap dan ekor lebih lebat guna menambahkan kekuatan serangan ketika bertarung di udara dan menjaga keseimbangannya. Ayam bisa ditarungkan bila sudah berumur 18 bulan dengan keadaan sudah kawin/dewasa.
Mengenali Ciri Dari Ayam Pukul Seperti Berikut Ini :
Gaya bertarung seekor ayam pukul lebih cenderng fighter dengan menggunakan teknik control lalu lebih sering mengecoh lawan dengan teknik kuncian dan gerakannya. Bentuk fisik dari kepala berukuran lebih besar dan agak pendek dengan jengger lebih kecil serta kaku. Tulang tengkorak lebih tebal dibanding ayam pada umumnya.
Bentuk mata lebih jernih dengan tulang alis atau mata lebih menjorok ke dalam. Paruh lebih kuat dengan ukuran yang lebih pendek. Sedangkan pada bentuk sayap, tegap dan tulangan kasar, otot besar pada bagian bahu serta leher dan pangkal sayap. Kaki memiliki ciri ruas yang kurang terarur, dan otot kasar serta kuat. Bentuk taji lebih pendek dan posisi di belakang kaki. Sedangkan pada ciri bulu lebih lebat dan mengkilat sedikut kaku dan juga kasar. Pada umur 12 bulan sudah siap tempur dengan status belum kawin.
Demikianlah bagaimana ciri ayam aduan Bangkok berdasarkan istilah ayam taji dan pukul sesuai dengan gaya bertarungnya masing-masing. semoga bermanfaat…